Postingan

Alasan DPRD Tolikara Tolak Vaksin Sinovac Covid-19, Simak Berikut Ini!

Gambar
Usai Memimpin sidang Paripurna III DPRD Tolikara tentang APBD Induk Tolikara tahun 2021 oleh Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo, Di Kantor DPRD. Jumat, 29 Januari 2021. TOLIKARA_AKURATPAPUA.COM – Para pimpinan Parlemen Kabupaten Tolikara menyatakan tolak vaksinasi Covid-19 masuk di Tolikara. Ketegasan tolak vaksin Covid-19 itu disampaikan secara resmi saat memimpin sidang Paripurna III DPRD Tolikara tentang APBD Induk Tolikara tahun 2021 oleh Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo, Jumat , 29 Januari 2021. “Barang itukan bahan kimia yang mau masukan dalam tubuh manusia. Dan sedangkan negara-negara maju inikan belum ada ketemu menemukan vaksin virus Corona ini. Indonesia ini ketemu-ketemu vaksin inikan belum teruji baik. Hanya secara Nasional Sudah tetapi itu hanya, penyebarannya didalam negeri saja, tetapi secara ilmuan inikan belum jelas, sampai sekarang pun belum jelas. Di Dunia manapun (secara Internasional) vaksin ini belum ketemu,” kata Wanimbo. Kata Wanimbo, sikap terse...

Pemuda Baptis Ita Waktu Purom Gelar Talk Show Menjadi Pemuda Gereja Militan

Gambar
Pemuda Baptis Ita Wakhu Purom Gelar Talk Show Menjadi Pemuda Gereja Militan Foto: Saat Memberikan Cendera Mata Dalam Bentuk Foto Berbingkai Kepada Narasumber Pertama Yas Wenda. (Pemotret Yas Wenda) Jayapura_AkuratPapua.com-- Pemuda Baptis Ita Wakhu Purom Selengarakan Kegiatan Talk Show,Kegiatan diskusi itu Berlangsung antusias, Peserta yang hadir dalam Kegiatan itu pemuda Gereja Baptis Ita Wakhu Purom, Pemuda Simpatisan dan Badan Pelayan Jemaat, Kegiatan diskusi Berlangsung sejak pagi tadi pukul 8.00-15.00 WP. Kegiatan itu berlangsung di Kantor Badan Pelayan Pusat Persekutuan Gereja- Gereja Baptis West Papua Lantai II Aula Gartuan Parmenas Kogoya Ita Wakhu Purom port Numbay, Jumat, (29/1/2021) Kegiatan talk Show itu dibekali dengan dua Narasumber yakni Akia Yas Wenda topik,"Pemuda Bertumbuh Dalam Pelayan" Pada sesi Closing statemen Akia Berharap Kita harus sadar dan bertanya pada pribadi masing-masing apa yang harus dapat saya lalukan? Apakah saya hanya oran...

Bupati Banua Ungkap di Jayawijaya 99 Persen Proyek Dikerjakan Anak Asli Papua

Gambar
WAMENA_AKURATPAPUA.COM – Bupati Kabupaten Jayawijaya, Jhon Richard Banua, SE.M.Si menjelaskan, sejak dirinya dilantik menjadi Bupati dan sejak tahun 2019 hingga tahun 2020, hampir 99 Persen anak asli Papua yang mengerjakan proyek-proyek di Wilayah Kabupaten Jayawijaya. Menurutnya, hal ini adalah pencapaian yang harus dibanggakan oleh anak-anak asli Papua yang menjadi pengusaha di Kabupaten Jayawijaya, karena sejak kepemimpinannya menjadi Bupati, kebanyakan proyek dikerjakan oleh anak-anak asli Papua. “Pada saat saya masih wakil hingga saya jadi Bupati, selalu ada isu yang berkembang saya yang mengatur Proyek, tetapi yang saya perlu sampaikan sekarang ini, selama saya dilantik jadi Bupati, sejak Tahun 2019 dan hingga tahun 2020, hampir 99 Persen anak putra darera,” kata Bupati Kabupaten Jayawijaya, dalam sambutannya Jumat (29/1/2021), pada kegiatan Konferensi Daerah Ke-I Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) Kabupaten Jayawijaya di Wamena. Selama itu, pekerjaan dilakukan oleh a...

450 Prajurit Para Raider 501/Bajra Yudha Madiun Dikirim ke Intan Jaya Papua

Gambar
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengecek kesiapan Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha dari Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha Madiun sebelum dikirim ke medan penugasan di Intan Jaya, Papua, Kamis (28/1/2021).(Puspen Mabes TNI) JAYAPURA_AKUARATPAPUA.COM - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengecek kesiapan Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha dari Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha Madiun sebelum dikirim ke medan penugasan di Intan Jaya, Papua, Kamis (28/1/2021). Panglima TNI mengatakan, penugasan di wilayah Papua adalah penugasan yang membanggakan karena menguji kesiapan dan kemampuan prajurit.  “Saya mendengar bahwa 2/3 dari Batalyon 501/BY sudah pernah bertugas di sana. Dengan bekal latihan pratugas, perlengkapan yang dibutuhkan termasuk dukungan-dukungan lain yang sesuai dengan peruntukannya, saya yakin penugasan ini bisa dilaksanakan dengan baik. Cakra...," ujar Panglima TNI dalam keterangan tertulis, Kamis (28/1/2021). Dalam pe...

Intan Jaya Darurat Militer, Masyarakat Sipil Mengungsi Gelombang ke ll, Mahasiswa Exsodus Intan Jaya Minta Jokowi-Ma'ruf Amin Tarik Militer di Intan Jaya

Gambar
POSKO EXODUS INTAN JAYA “INTAN JAYA DARURAT MILITER MASYARAKAT SIPIL JADI KORBAN PENGUNSIAN GELOMBANG KE II – PRESIDEN RI JOKO WIDODO SEGERA TARIK ANGGOTA TNI/POLRI DARI INTAN JAYA” Perkumpulan Masyarakat Sipil Sebelum Mengungsi, Sugapa, 28 Januari 2021. JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM-- Intan Jaya Darurat Militer, Masyarakat Sipil INTAN JAYA Mengungsi Gelombang II. TNI/Polri Melakukan Operasi terhadap Masyarakat Sipil di Kampung Eknemba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya Sementara situasi kontak senjata antara TPNPB dan TNI-POLRI sedang berlangsung. Sugapa, 28 Januari 2021. Kekerasan Militerisme Indonesia di Intan Jaya pun mengakibatkan adanya pengungsian jilid-II yang sedang berlangsung pula. Dimana pengungsian ini terjadi akibat Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan tindakan yang tidak bermanusiawi dengan cara yang anarkis menghancurkan rumah, merusak alat-alat dapur , mengambil harta benda milik rakyat sipil. Informasi tersebut diterima Wartawan melalui telepon seluler...

Kapolri Baru Diminta Keluarkan Maklumat Anti Rasisme

Gambar
Ketua DPRD Kabupaten Deiyai, Petrus Badokapa angkat bicara.  JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM – Ujaran kebencian terhadap ras dan etnis Melanesia terus meningkat di Republik Indonesia. Berawal dari asrama Papua di Surabaya hingga kini kepada tokoh Papua, Natalius Pigai. Diperkirakan tak akan berhenti mengibaratkan orang asli Papua dengan binatang seperti Gorila dan atau monyet. Atas situasi ini, Ketua DPRD Kabupaten Deiyai, Petrus Badokapa angkat bicara. Menurut dia, sekalipun Pasal 16 Juncto Pasal 4 huruf b ayat (1) Undang-undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis telah ada, namun ia meminta kepada Kapolri yang baru Komjen Pol Listyo Sigit agar segera mengeluarkan maklumat Kapolri agar kebhinekaan tetap terjaga. “Saya minta kepada Kapolri yang baru dengan hormat, agar segera keluarkan maklumat tentang anti rasisme. Nah, itu supaya kebhinekaan ini terjaga. Kalau tidak, saya kwartir kita makin berpisah,” ujar Petrus Badokapa kepada wartawan, Kamis...

Nabire Hujan Deras, Sejumlah Rumah Warga Kelurahan Kalibobo Terendam Banjir

Gambar
Simon Rumbiari, salah satu korban kebajiran; Kamis, (28/1/2021). Pemotret, J.T NABIRE_AKURATPAPUA.COM-- Kelurahan Kalibobo Kota Nabire terendam banjir akibat hujan deras yang sejak malam hingga Kamis (28/1/2021) pagi. Simon Rumbiari, salah satu korban kebajiran mengatakan,  kami warga  sempat mengeluh dan berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Nabire, dalam hal ini segera mengatasi banjir yang sedang dilandai ini. Banjir sudah sering terjadi sejak lama lantaran kondisi lingkungan sekitarnya kurang aman seperti paritan, got, gorong-gorong sudah rusak. Kata Simo kepada Akuratpapua.com saat dikonfirmasi langsung", Kamis,(28/1/2021). Saya mau sampaikan kepada Pemerintah Daerah agar tolong segera perhatikan kami, karena setiap hujan deras air masuk sampe dalam rumah-rumah ketinggian 20 meter. "Pace bukan kami saja tapi seluruh rumah warga yang ada di satu kelurahan Kalibobo semuanya mengalami hal itu", harap Rumbiari. "Berdasarkan data yang dihi...

Gerakan RASISME di Indonesia Lebih Jahat dan Berbahaya Bagi NKRI

Gambar
JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM--Gerakan RASISME di Indonesia Lebih Jahat dan Berbahaya untuk NKRI Dari Pada Gerakan Separatisme di West Papua. Dr. Yoman Menagangapi Kasus Ujaran Rasis Kepada Mantan Komisione Komnasl HAM Tokoh Papua Natalius Pigai oleh Drs. Ambroncius I.M Nababan pelaku yang mengukapkan Melalui Dinding Facebook. Kata Dr. Yoman"Gerakan RASISME di Indonesia lebih jahat dan berbahaya untuk NKRI dari pada gerakan separatisme di West Papua. Karena, RASISME adalah musuh Allah dan musuh seluruh umat manusia katanya Melalui Pesan WA kepada Akuratpapua.com", Jayapura, (228/01/2021) Khususnya, penghinaan terhadap Natalis Pigai merupakan penghinaan terhadap martabat kemanusiaan seluruh orang asli Papua dan bangsa-bangsa kulit hitam di seluruh dunia dan juga penghinaan martabat seluruh umat manusia di planet ini. Penguasa Indonesia sedang memelihara dan melindungi para rasis yang mendukung separatisme dan kelompok kriminal berpikiran kotor (kkb) di pusat-pusat ke...

Kronologis singkat penangkapan massa aksi tolak Otsus Jilid II di Jakarta

Gambar
JAKARTA_AKURATPAPUA.COM--Kronologis singkat penangkapan massa aksi tolak Otsus Jilid II dari AMP, IMAPA, dan AMPTPI dibubarkan secara paksa di depan gedung DPR-RI oleh Aparat Kepolisian, Rabu, (27/01/2021). Foto: Saat Massa Aksi Diangkut Mobil Tahanan, Rabu 27 Januari 21, (Pemotret Niko Sol). Pukul 11:30 WIB:  Massa aksi yang tergabung dalam Papua Menggugat untuk tolak Otsus Jilid II dari AMP, IMAPA, dan AMPTPI dibubarkan secara paksa di depan gedung DPR-RI oleh aparat keamanan sebelum aksi di mulai. Massa aksi yang sudah datang disana 30-an dan menunggu kawan-kawan lain yang sedang dalam perjalanan.  Pukul 11:30 WIB: Massa aksi dipaksa oleh Aparat Kepolisian untuk melakukan rapid test sebelum melakukan aksi. Aparat keamanan mengatakan, Kalau tidak ikut rapid, massa aksi dapat dibubarkan. Kejadian ini sama persis dengan aksi peringkatan Trikora pada tanggal 19 Desember 2020 lalu di Patung kuda. Karena massa aksi memutuskan untuk menunggu kawan-kawan yang sedang dal...

Mahasiswa Minta Tim dan Pemda Tidak Paksakan Masyarakat untuk diVaksin Sinovak

Gambar
Foto: Alber Kalolik, Ketua Umum (HMPJ) JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM __ Sebanyak 1200 Ampul Vaksin Sinovac telah tiba di Kabupaten Jayawijaya, Rabu (27/1/2021) kemarin dan diterima langsung oleh Bupati Kabupaten Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE.M.Si.  Hal itu ditanggapi serius Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Jayawijaya (HMPJ) Kota Studi Jayapura,  Alber Kalolik Selaku Ketua Umum dan jajarannya meminta agar Pemda Jayawijaya dan tenaga Kesehatan tidak Memaksakan masyarakat di Vaksin Sinovak" Boleh sosialisasi, jika masyarakat ada yang mau silahkan saja divaksin tetapi tidak memaksakan masyarakat untuk divaksin sinovak itu," kata Alber saat dikonfirmasi oleh Wartawan Akuratpapua.com. kamis, (28/1/2021). Masyarakat lanjut Kalolik,  pedalaman Jayawijaya pada umumnya tidak mengenal namnya covid-19, Vaksin Sinovak, jangan sampai itu melemahkan tubuh yang normal dan sehat maka kami mahasiswa menolak vaksin Sinovak kepada Masyarakat Jayawijaya cukup kepada Forkopimda da...

Diminta Panglima TNI Dan Polri Segera Tangkap Pelaku Rasis Terhadap Tokoh Papua

Gambar
Minta Panglima TNI Dan Polri Segera Tangkap Pelaku Yang Mengukapkan Rasis Terhadap Tokoh Papua Foto: Sepi Wanimbo, S.IP,.M.KP, Ketua Pemuda Baptis West Papua. JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM-- ketua pemuda baptis di tanah Papua Sepi Wanimbo, S.IP,.M.KP minta kepada pimpinan panglima TNI dan POLRI segera tangkap dan proses hukum pelaku yang mengukapkan Rasis di didin FB yang bernama Drs. Ambroncius I.M Nababan kepada tokoh Papua Natalius Pigai. Negara Kesatuan Republik Indonesia RI ini adalah negara hukum sehingga kami sangat berharap orang yang bersalah jangan dibiarkan dan jangan dilindungi seenak - enaknya tetapi harus di proses hukum sesuai undang - undang yang berlaku. Orang yang bersalah selalu dilindungi dan dibiarkan begitu saja terus - menerus maka rakyat Indonesia khusus Papua dan Papua Barat tak akan pernah percaya hukum yang berlaku di Indonesia, tegas Wanimbo saat dikonfirmasi akuratpapua.com", Wamena, (25/1/21). Karena lanjutnya, rakyat Papua sudah punya pengalam...

Ini Sosok Ambrosius Nababan Yang Menghina Natalius Pigai, Ternyata Pernah Daftar Dapil di Papua

Gambar
JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM - Ambroncius Nababan yang mengunggah foto dari mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai, ternyata pernah mencalonkan diri menjadi Calon Legislatif (Caleg) untuk wilayah Papua. Dari twit yang dibagikan oleh Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Yan Harahap, Ambroncius Nababan mencalonkan diri dengan menjadi kader dari Partai Hanura.   Ambroncius Nababan mendaftar sebagai caleg untuk DPR RI - DPRD Provinsi Papua. Yan Harahap dalam unggahannya pun mengomentari pencalonan diri dari Ambroncius tersebut. Dia tidak menyangka Ambroncius, yang disebutnya dengan manusia rasis, pernah meminta suara, dukungan dan doa dari warga Papua yang telah dia hina. "Manusia rasis ini ternyata pernah minta dukungan, doa, dan restu warga Papua yang telah dihinanya. Manusia tak ada akhlak," cuit Yan Harahap, seperti yang dilansir pikiranrakyat.com pada Minggu, 25 Januari 2021. Diberitakan sebelumnya bahwa Ambroncius Nababan tampak menghina Natalius ...

Hina Natalius Pigai, Lieus Desak Polisi Tangkap Ketua Relawan Jakowi

Gambar
JAKARTA_AKURATPAPUA.COM - Koordinator Forum Rakyat, Lieus Sungkharisma, meminta aparat kepolisian bersikap adil dengan menangkap Ketua relawan Pro Jokowi Amin (Projamin), Ambroncius Nababan yang telah bersikap rasis dan menghina mantan komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai. “Sudah berkali-kali Natalius Pigai mendapat perlakuan rasis. Kali ini Ambroncius Nababan yang bahkan menyamakan Natalius dengan Gorilla. Ini sangat keterlaluan dan jelas tindakan rasis yang tidak sedikitpun mencerminkan manusia Indonesia yang ber-Pancasila. Karena itu kita meminta Polisi segera menangkap orang itu,” ujar Lieus kepada wartawan, Minggu (24/1/21).   Dalam postingan di akun Facebook miliknya pada Selasa 12 Januari 2021, Ambroncius Nababan memasang foto Natalius berdampingan dengan seekor Gorilla dengan tambahan kalimat yang berbunyi; "Mohon maaf yg sebesar-besarnya. Vaksin sinovac itu dibuat utk MANUSIA bukan utk GORILLA apalagi KADAL GURUN. Karena menurut UU Gorilla dan kadal gurun ti...

Yunus Wonda : Masalah Papua Tidak Dapat Diukur Dengan Akan Hadirnya Pemekaran Baru

Gambar
Wakil Ketua DPR Papua, DR.Yunus Wonda, SH MH  JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM – Wakil Ketua DPR Papua, DR.Yunus Wonda, SH MH mengatakan kini pemerintah pusat bicara evaluasi Otsus dan akan melakukan pemekaran. Namun semua itu tidak akan selesaikan masalah Papua. Menurutnya, masalah Papua tidak dapat diukur dengan hadirnya pemekaran dan ukurannya dengan uang atau jabatan untuk orang Papua di Papua atau di luar Papua. “Masalah Papua bukan pemekaran dan tambahan dana Otsus. Juga bukan masalah makan minum. Masalah Papua itu sudah jelas, eksistensi negara. Ideologi yang harus bisa diselesaikan dengan duduk bersama,” kata Yunus Wonda melalui sambungan teleponnya, Senen (25/1/2021).   Lanjut dikatakan, tidak bisa rakyat Papua diam dan pemerintah pusat sendiri ambil keputusan. Sebab masalah Papua itu bukan karena pemekaran dan dana Otsus, tapi Ideologi. Selain itu tegasnya, juga jangan selalu ada kepala kepala suku buatan yang mengklaim dia kepala suku dan meminta ini dan it...

REFERENDUM PAPUA ADALAH SAH DAN LEGAL BAGI HUKUM INTERNATIONAL

Gambar
REFERENDUM PAPUA ADALAH SAH DAN LEGAL BAGI HUKUM INTERNATIONAL   Foto: Victor Yeimo, Juru Bicara Internasional Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Artikel. Oleh: Victor Yeimo Alasan tuntutan referendum oleh rakyat Papua di teritori West Papua mesti dijelaskan dengan landasan hukum internasional dan hukum domestik Indonesia. Ini penting agar penguasa Indonesia dan rakyatnya memahami duduk persoalan, menghentikan konflik, dan mengambil solusi damai. Sampai saat ini status hukum internasional West Papua dalam Indonesia masih lemah bahkan ilegal. Ilegalitas itu sudah secara terbuka dipaparkan oleh berbagai ahli hukum internasional. Keabsahan itu juga dapat dipatahkan juga dengan konstitusi Indonesia. Kelemahan Klaim Dalam Hukum Domestik Indonesia Klaim keabsahan Indonesia atas teritori West Papua melalui Pepera 1969, dalam hukum domestik Indonesia dituangkan dengan penuh rekayasa (sekedar pembenaran politik) dan sangat inkonstitusional sehingga tidak memiliki kekuatan hukum...

Fiji Sebagai Presiden Dewan HAM PBB dan Nasib Isu Pelanggaran HAM di Papua

Gambar
Fiji Sebagai Presiden Dewan HAM PBB dan Nasib Isu Pelanggaran HAM di Papua.  Tak lama setelah Vanuatu merdeka pada 1980, perdana menteri pertama Vanuatu, Walter Hadye Lini, menyampaikan bahwa Vanuatu takkan sepenuhnya merdeka sampai seluruh Melanesia terbebas dari kolonialisme. Semangat anti-kolonialisme itu juga dibalut "The Melanesian Way" yang digagas filsuf kelahiran Papua New Guinea (PNG) bernama Bernard Narokobi pada 1970-an. Bagi Narokobi, Melanesia mencakup wilayah Papua (di Indonesia), PNG, Kepulauan Solomon, Vanuatu, Kaledonia Baru, dan Fiji. Gagasan itu dia tulis dalam serangkaian artikel di surat kabar PNG, tetangga paling timur Indonesia itu merdeka pada 1975. Semangatnya adalah kebangkitan Melanesia yang telah lama dijajah Eropa serta mendukung pembentukan negara-negara baru di kawasan Melanesia. Pemimpin Vanuatu, PNG, dan Kepulauan Solomon bertemu di Goroka, PNG pada 1986.  Perwakilan organisasi pendukung pemerdekaan Kaledonia Baru yang tergabung da...

Kembali Terjadi Saling Serang Antar TPNPB dan TNI Mengakibatkan 3 Anggota TNI Gugur, Lainnya Luka-Luka

Gambar
Kembali Terjadi Saling Serang Antar TPNPB dan TNI Mengakibatkan 3 Anggota TNI Gugur, Lainnya Luka-Luka Foto: Saat Korban Dievakuasi", Sugapa, (22/1/21). INTANJAYA_AKURATPAPUA.com-- Hari Kamis tanggal, 21 Januari 2021, pukul 5:00-8:30 kembali  terjadi baku tembak antara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)  dan Tentara Nasional Indonesia (TNI)  di pos TITIGI Kabupaten Intanjaya.  Lanjut, kontak senjata  jam 10:03 siang kami baku tembak di SUGAPA LAMA  dan kami kembali menembak tiga anggota TNI mati, Saat ini kami masih baku jaga di tempat yaitu SUGAPA LAMA ", seperti yang dilansir oleh akun Facebook milik TPNPB.News jumat, (22/01/2021).  Dalam kontak senjata tersebut pihak TPNPB tidak ada korban maupun luka-luka. Hal itu dibenarkan komandan perang Lewis Kogoya, Tiga hari sebelumnya juga terjadi baku tembak  antara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) di jembatan WABUGO kabupaten...

PBB Soroti HAM Australia Soal Banyaknya Warga Aborigin Dipenjara

Gambar
PBB mempertanyakan penanganan Australia terkait HAM yang lambat dan akan menjadi subjek peninjauan hari ini. JAYAPURA_AKURATPAPUA.com-- Australia akan menjadi subjek dalam sidang dewan HAM PBB untuk membahas sedikitnya kemajuan yang dicapai negara tersebut dalam mengurangi jumlah penahanan suku Aborigin hingga penggunaan fasilitas penahanan imigrasi. Hal ini dinyatakan oleh delegasi PBB dalam sesi pembukaan sidang Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) yang digelar lima tahun sekali. Sidang tersebut akan diadakan hari ini (21/01), tepatnya pukul 15:00-17:30 WIB dan akan disiarkan langsung. Direktur eksekutif Pusat Hak Asasi Manusia, Hugh de Kretser mengatakan Australia harus siap menghadapi "pengawasan intens" terkait masalah hak asasi manusia. Sebagai negara yang makmur dengan demokrasi yang stabil, Australia dapat menjadi yang terdepan dalam urusan HAM, namun seringkali pemerintahnya gagal untuk menghormati hak tersebut di area penting," seperti yang dilansir VIVA.C...

bisakah Indonesiakan Papua Dengan Slogan NKRI Harga Mati? Simak Berikut Ini!

Gambar
  BISAKAH INDONESIAKAN PAPUA DENGAN SLOGAN NKRI HARGA MATI?   Foto: Ilustrasi Opini. Oleh: J. Timepa   Sebutan "NKRI Harga Mati" menjadi salah satu slogan penting bagi oknum tertentu, gunakan pada momen tertentu untuk ucapkan pada kelompok atau pihak lain mewakili Negara. Slogan itu digunakan demi membatasi Hak Asasi Manusia (HAM) orang lain yang diatur kemudian dilindungi oleh Konstitusi, UUD 1945 dan UU No 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia. Logikanya begini, Bila bangsa, golongan atau etnik dan kelompok lain terjebak pada slogan "NKRI Harga Mati" maka penguasa yang punya kepentingan tersebut itu akan senang, gembira dan bertepuk tangan. Kerap kali Kita hanya jadi alat kepentingan mereka, seolah orang papua itu tidak punya harapan dan masa depan yang harus menentukan dengan pilihan kita. Sejak lama kita digunakan sebagai binatang politik dengan menggunakan slogan NKRI Hara Mati yang berujung nyawa, sekian banyak Aktivis, Intelektual dan Tokoh Papua hilang jej...

GKII Efata Wamena Usai Gelar Rapat Umum Dengan Mengikuti Protokol Covid-19

Gambar
GKII Efata Wamena Usai Melaksanakan Rapat Umum Dengan Mengikuti Protokol kesehatan Corona Virus Alias "Covid-19" Foto: Saat Pdt. Atius Yikwa mengenakan kartu peserta kepada para peserta rapat umum jemaat Efata. Wamena, 21/1/2021; Pemotret (Yas Wenda). JAYAPURA_AKURATPAPUA.com-- Ketua Daerah Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Daerah Balim Tengah, Pdt. Atius Yikwa, secara resmi membuka kegiatan Rapat Umum Jemaat (RUJ) Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Daerah Balim Tengah, di Gedung Gereja GKII Efata Wamena, (20/1/2021). Kegiatan Rapat Umum Jemaat (RUJ) Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) sorotan Tema; "Melayani Dengan Berani, yang terambil dari kitab Timotius II Pasal 2 ayat 15 dan Sub Tema , Melalui RUJ Tahun 2021, Jemaat GKI Efata Wamena Siap Untuk Menjadi Seorang Pekerja Yang Berani, Berterus Terang Dan Tidak Malu Untuk Memberitakan Injil Kristus", Rapat Umum Jemaat GKII Ikuti Protokol kesehatan Kegiatan Rapat Umum Jemaat (RUJ) Gereja Kemah Injil Indonesia (GKI...