Postingan

Menampilkan postingan dengan label Dob

Pemuda, Mahasiswa Dan Rakyat Lanny Jaya Demo Menolak Otsus Jilid II Dan DOB

Gambar
Sepi Wanimbo, Ketua Pemuda Baptis Papua (YW) WAMENA_AKURATPAPUA.COM -- Ketua pemuda baptis di tanah Papua Menilai Seluruh pemuda mahasiswa dan rakyat Lanny Jaya melakukan demo damai penolakan Otsus jilid II dan Daerah Otonom Baru [DOB ] itu bukan segelitir orang. Kepada Media [0/4/2021]  "Tetapi hadir sampaikan aspirasi keluhan rakyat itu adalah murni dari pemuda mahasiwa dan rakyat Lanny Jaya"kata sepi  Karena selama undang - undang Nomor 21 tahun 2001 tentang Otsus ini berjalan selama 20 tahun yang merasakan baik dan buruk adalah rakyat sendiri bukan para pejabat sehingga selama ini apa yang di rasakan oleh rakyat itu ya sampaikan jujur, transparan kepada lembaga terkait supaya bisah sampaikan isi hatinya kepada pemerintah provinsi dan pusat. Lalu pada waktu itu terlibat dan yang hadir langsung ikut demo damai sampaikan aspirasi itu murni dari rakyat bukan kepentingan politik karena yang hadir dalam momentum itu adalah mewakiki semua komponen atau elemen masy...

Mahfud Sebut Dana Otsus Papua Diperpanjang & Pemekaran 3 Provinsi

Gambar
Menkopolhukam Mahfud MD menjelaskan pemerintah akan memperpanjang besaran anggaran otonomi khusus Papua dan pemekaran Papua. JAKARTA_ AKURATPAPUA.COM -- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD menjelaskan pemerintah hanya akan memperpanjang besaran anggaran otonomi khusus Papua.  “Otonomi khusus itu tidak perlu diperpanjang, itu sudah berlaku sejak 2001 dan tidak perlu perpanjangan.  Yang diperpanjang itu hanya dananya, dana khususnya,” ujar Menko Polhukam Mahfud MD saat menjadi pembicara kunci Workshop Pendapat BPK terkait dengan Pengelolaan Dana Otsus Provinsi Papua dan Papua Barat, Selasa (30/3/2021).  "Struktur ketatanegaraan dan hubungan pusat dan daerahnya itu tidak ada perubahan apapun. Undang-undangnya tidak akan diperpanjang," tambahnya.  Mahfud mengatakan, Undang-Undang Otonomi Khusus Papua hanya akan merevisi dua hal.  Pertama adalah merevisi pasal 76 UU Otonomi Khusus dengan rencana menambah 3 provinsi lagi di Papu...

Pemprov Papua Setujui Rencana Provinsi Papua Tengah, Tokoh Pemuda Papua Layangkan Surat Wagub Papua

Gambar
Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal. (Akuratpapua.com). SURAT TERBUKA: Kepada Yang Terkasih, Bapak Wakil Gubernur Provinsi Papua, Klemen Tinal, SE.,M.Si Di- Dok II Jayapura, 'Syallom, Salam Sejahtera Tuhan Yesus Memberkati Di Bumi Cenderawasih Papua. Dengan Hormat, Berhubung dengan, pernyataan bapak Klemen Tinal, 'Menyetujui Rencana Pemekaran Provinsi Papua Tengah. Kami, mau tanya dengan beberapa pertanyaan; 1. Syarat atau indikator apa yang bapak Klemen Tinal pakai untuk menyetujui rencana pemekaran wilayah provinsi Papua tengah? 2. Atau hanya sekedar alasan membuka lapangan kerja, karena banyak sarjana orang asli Papua menjadi OPM, seperti yang dikatakan Bupati Mimika yang mulutnya penuh lancang itu? 3. Ataukah bapak Klemen Tinal, pura-pura lupa dengan seratusan lebih organisasi atau LSM di Papua, yang sudah menolak Otsus jilid II dan pemekaran wilayah, itu? 4. Ataukah, bapak Klemen Tinal, mau perpanjang penderitaan rakyat Papua, selama 58 tahun lebih ini? 5. Atauk...

Otsus Jilid II dan DOB Adalah Rantai Pemusnahan Ras Negroid Dengan Gaya Baru Secara Terstruktur

Gambar
OTSUS JILID II DAN DOB ADALAH RANTAI PEMUSNAHAN RAS NEGROID, RUMPUN MELANESIA DIATAS TANAH WEST PAPUA DENGAN GAYA DAN CARA BARU SECARA MASIF [Artikel ] Foto: Membuktikan Bahwa Pemberlakuan OTSUS Gagal 100% PAPUA_AKURATPAPUA.COM - Otsus Jilid II dan DAERAH OPERASI BARU (DOB) baik itu kabupaten dan Provinsi adalah Rantai pemusnahan Ras Negroid Rumpun Melanesia di West Papua. Jilid II Otsus dan DOB adalah Strategi yang didesain secara sistematis dan ter-struktur, oleh Negara Kolonial +62, dengan tujuan untuk memusnahkan Orang Asli Papua secara perlahan. sesuai topik artikel ini sangat jelas bahwa negara sedang merancang kejahatan yang sangat mengerikan dan masif yang tidak dapat kita melihat dengan kasat mata. namun Segelintir Elit Politikus lokal Papua, segelintir Intelektual Papua dan senioritas, tidak menyadari dengan hal demikian diatas, namun berbondon-bondong mengatasnamakan Rakyat dan Wilayah adat, lalu mengurus DOB, baik itu kabupaten dan Provinsi, makin mengkristal...

Wacana DOB Provinsi Papua Tengah, Grimin Wenda Ketua Fraksi: Ketua Asosiasi Bupati Wilayah Lapago Harus Transparan dan Terbuka Untuk Umum

Gambar
Grimin Wenda SE, M.Si Ketua Fraksi Nawi Abua DPRD kabuoaten Lanny Jaya kepada Akuratpapua.com; Rabu, [11/2/2021]. JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM-- Seluruh Bupati dan DPRD Se-Wilayah Lapago jangan kita menjadi pasif dan pura-pura bisu terhadap Rakyat Wilayah lapago dalam hal Proses Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Pengunungan Tengah. Hal itu disampaikan Grimin Wenda SE, M.Si Ketua Fraksi Nawi Abua DPRD kabuoaten Lanny Jaya kepada Akuratpapua.com; Rabu, [11/2/2021].  "UU Nomor. 23 Tahun 2014. BAB VI. Pasal 34-36 sangat Jelas bahwa Provinsi induk memekarkan Provinsi Baru, indikatornya adalah Jumlah Penduduk, Luas Wilayah, Sumber Daya Manusia (SDM), Geografi dan Potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Pasal 37 menjelaskan bahwa dari Provinsi induk mengusulkan kepada pemerintah Pusat untuk memekarkan Provinsi Baru/ DOB disetujui oleh Bupati Bupati dan Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPR-P) serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten/kota induk lalu disetujui ...

Sepi Wanimbo Ketua Pemuda Baptis: Rakyat Papua Bisa Hidup Tanpa Pemakaran Provinsi Dan Kabupaten Kota

Gambar
Ketua pemuda baptis Papua Sepi Wanimbo , WAMENA_AKURATPAPUA.COM-- Ketua pemuda baptis Papua Sepi Wanimbo, mengungkapkan Kami rakyat di tanah Papua sangat bisa hidup tanpa Pemakaran Provinsi dan Kabupaten Kota. "Karena Sejarah kami sudah sangat jelas bahwa orang tua kami dulu mereka hidup tanpa Pemakaran Daerah Otonom Baru ( DOB ). Saja selalu aman, kompak dan nyaman."kata Sepei kepada media di Wamena [11/2/2021] Lanjut Sepu, Lalu kesehatan mereka sangat luar biasah selalu sehat, gagah dan lebih kuat. Karena mereka menikmati makan - makanan dari hasil buminya sendiri seperti Ubi, Keladi, Singkong dan buah - buahan lainnya." Mereka menikmati hasil bumi sendiri lalu pelayanan di gereja maupun di masyarakan selalu berjalan baik tak pernah mendapat kendala, hambatan dan tantangan dari mana - mana. Selama ini kita liat setelah ada dua Provinsi Papua dan Papua Barat dan Kabupaten kota yang sudah ada ini saja kami orang asli Papua semakin hari disingkirkan dan di ke...