Mahasiswa Minta Tim dan Pemda Tidak Paksakan Masyarakat untuk diVaksin Sinovak

Foto: Alber Kalolik, Ketua Umum (HMPJ)

JAYAPURA_AKURATPAPUA.COM__Sebanyak 1200 Ampul Vaksin Sinovac telah tiba di Kabupaten Jayawijaya, Rabu (27/1/2021) kemarin dan diterima langsung oleh Bupati Kabupaten Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE.M.Si. 

Hal itu ditanggapi serius Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Jayawijaya (HMPJ) Kota Studi Jayapura,  Alber Kalolik Selaku Ketua Umum dan jajarannya meminta agar Pemda Jayawijaya dan tenaga Kesehatan tidak Memaksakan masyarakat di Vaksin Sinovak" Boleh sosialisasi, jika masyarakat ada yang mau silahkan saja divaksin tetapi tidak memaksakan masyarakat untuk divaksin sinovak itu," kata Alber saat dikonfirmasi oleh Wartawan Akuratpapua.com. kamis, (28/1/2021).

Masyarakat lanjut Kalolik,  pedalaman Jayawijaya pada umumnya tidak mengenal namnya covid-19, Vaksin Sinovak, jangan sampai itu melemahkan tubuh yang normal dan sehat maka kami mahasiswa menolak vaksin Sinovak kepada Masyarakat Jayawijaya cukup kepada Forkopimda dan tenaga Kesehatan.

"jangan karna dipaksakan vaksin dengan sangsi yang lain lain tdk usa, kami masyarakat wamena tdk tau apa itu covid 19 dan vaksin juga mereka belum tau jangan sampai itu melemahkan tubuh masyarakat dari kesegaran kesehatan membuat lebih tdk normal itu bisa saja jadi maka mahasiswa 100 porsen tola",

masyarakat Jayawijaya tidak ada yang terpapar positif covid-19 sehingga tidak di vaksin kepada masyarakat Wamena, Masyarakat mempunyai hak menerima dan menolak Vaksin Sinovak. Tutur Kalolik

Reporter: Yas Wenda
Editor: Akurapapua.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jakarta, Mahasiswa Asal Meepago Tolak DOB Provinsi Papua Tengah, Berikut Isi Pernyataan.

Resmi! Hengky Yikwa Dilantik Sebagai Ketua Panitia Konferensi Ke III Pemuda Baptis West Papua

IPPMAPI Kota Studi Nabire Usai Terima Puluhan Anggota Baru Secara Resmi